kisah Nabi Ishak AS,baiiklah kali ini
kita akan membahas kisah Nabi Ishak AS pada zaman rasul.
Nabi Ishaq adalah putera nabi Ibrahim dari
isterinya Sarah, sedang Nabi Ismail adalah puteranya dari Hajr, dayang yang diterimanya
sebagai hadiah dari Raja Namrud.
Tentang Nabi Ishaq ini tidak dikisahkan dalan
Al-Quran kecuali dalam beberapa ayat di antaranya adalah ayat 69 sehingga 74
dari surah Hud, seperti berikut: ” Dan sesungguhnya utusan-utusan Kami
{malaikat-malaikat} telah datang kepada Ibrahim membawa khabar gembira mereka
mengucapkan “selamat”.Ibrahim menjawab: “Selamatlah” maka tidak lama kemudian
Ibrahim menjamukan daging anak sapi yang dipanggang. 70. Mak tatkala dilihatnya
tangan mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka, dan
merasa takut kepada mereka. malaikat itu berkata ” Janagan kamu takut
sesungguhnya kami adalah {malaikat-malaikat} yang diuts untuk kaum Luth.” 71.
dan isterinya berdiri di sampingnya lalu di tersenyum. Maka Kami sampaikan
kepadanya berita gembira akan {kelahiran} Ishaq dan sesudah Ishaq {lahir pula}
Ya’qup. 72. Isterinya berkata ” sungguh menghairankan apakah aku akan
melahirkan anak padahal aku adalah seorang perempuan tua dan suamiku pun dalam
keadaan yang sudah tua juga? Sesungguhnya ini benar-benar sesuatu yang aneh.
73. Para malaikat itu berkata ” Apakah kamu
merasa hairan tentang ketetapan Allah? { itu adalah} rahmat Allah dan
keberkatan-Nya dicurahkan atas kamu hai ahlulbait! sesungguhnya Allah Maha
Terpuji lagi Maha Pemurah. 74. Mak tatkala rasa takut hilang dari Ibrahim dan
berita gembira telah datang kepadanya dia pun bersoal jawab dengan
{malaikat-malaikat} Kami tentang kaum Luth.” { Hud : 69 ~ 74 }Selain ayat-ayat
yang tersebut di atas yang membawa berita akan lahirnya Nabi Ishaq drp kedua
orang tuanya yang sudah lanjut usia yang menurut sementara riwayat bahwa
usianya pada waktu itu sudah mencapai sembilan puluh tahun, terdapat beberapa
ayat yang menetapkan kenabiannya di antaranya ialah ayat 49 surah “Maryam”
sebagai berikut: ” Maka ketika Ibrahim sudah menjauhkan diri dari mereka dan
dari apa yang meerka sembah selain Allah Kami anugerahkan kepadanya Ishaq dan
Ya’qup. Dan masing-masingnya Kami angkat menjadi nabi.”
Dan ayat 112 dan 113 surah “Ash-Shaffaat” sebagai
berikut :
” 112. Dan Kami dia khabar gembira dengan
{kelahiran} Ishaq seorang nabi yang termasuk orang-orang yang soleh. 113. Kami
limpahkan keberkatan atasnya dan atas Ishaq. Dan di antara anak cucunya ada
yang berbuat baik dan ada {pula} yang zalim terhadap dirinya dengan nyata.”
Catatan Tambahan Diriwayatkan bahwa Nabi Ibrahim wafat pada usia 175 tahun.
Nabi Ismail pada usia 137 tahun dan Nabi Ishaq pada usia 180 tahun.
demikian kisah Nabi Ishak AS semoga bermanfaat.
demikian kisah Nabi Ishak AS semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar